Sistem Monitoring Dan Evaluasi Kelembagaan Koperasi Pada Dinas Koperasi Umkm Kabupaten Minahasa Berbasis Web Menggunakan Metode Prototype

WEB-BASED COOPERATIVE INSTITUTIONAL MONITORING AND EVALUATION SYSTEM AT THE DEPARTMENT OF COOPERATIVES AND UMKM OF MINAHASA REGENCY USING THE PROTOTYPE METHOD

Abstract

Perkembangan teknologi informasi yang pesat, khususnya dalam bidang jaringan internet, telah membuka peluang bagi instansi pemerintah dalam meningkatkan efektivitas pengawasan dan pengelolaan koperasi. Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Minahasa bertanggung jawab dalam mengawasi guna meningkatkan perekonomian masyarakat. Selama ini, proses monitoring dan evaluasi koperasi masih dilakukan secara manual dengan survei lapangan dan dokumentasi dalam bentuk hard copy. Metode ini dinilai kurang efisien karena menyebabkan keterlambatan dalam pengumpulan data dan pengambilan keputusan manajemen akibat informasi yang tidak tersentralisasi. Maka dikembangkan suatu aplikasi monitoring dan evaluasi koperasi guna meningkatkan efisiensi dalam pengawasan koperasi dengan menyediakan akses data yang cepat dan terorganisir. Aplikasi dikembangkan dengan metode prototype karena memungkinkan pengujian dan perbaikan cepat berdasarkan umpan balik pengguna, sehingga sistem lebih sesuai dengan kebutuhan koperasi. Untuk penggambaran alur dan proses dari sistem secara visual digunakan Unified Modeling Language atau UML karena mampu memodelkan sistem secara visual dan terstruktur, sehingga mempermudah pemahaman, perancangan, dan komunikasi antar pengembang dalam pengembangan aplikasi monitoring dan evaluasi koperasi. Terdapat 2 aktor didalam aplikasi yaitu user dan admin dimana user digunakan oleh koperasi dan admin adalah bidang kelembagaan dan pengawas koperasi. Setelah aplikasi sudah selesai dikembangkan kemudian di uji coba dengan menggunakan Black box testing agar dapat melihat cara kerja dari fungsi dan melihat kesalahan. Ditemukan kesimpulan jika aplikasi sudah berfungsi dengan planning beserta fungsi yang ada sesuai dengan kemauan pengguna dan sesuai dengan kebutuhan yang ada dan bisa menjadi solusi dari permasalahan di dinas.